Udara dikampus siang itu cukup panas, memaksa Veli yang baru keluar dari kelas untuk melepas jaket denimnya, menyisakan tanktop putih ketat dan celana panjang boyfriend jeans biru.
Kulitnya yang putih dan ukuran dadanya yang 34C tercetak jelas dari tanktopnya, membuat cowok cowok kampus yang lalu lalang menolehkan muka.
"Shit, didalem dingin banget, tapi diluar sini panas banget kaya neraka. Ah, terserah lo deh mau liat toket gue, elo gak bisa pegang ini" pikir Veli.
Terang saja mereka tidak bisa berbuat apa apa karena Veli terkenal di kampus sebagai cewek cantik yang jago bela diri. Lima tahun belajar self-defense dan capoera membuat Veli jauh lebih kuat daripada cowok cowok kebanyakan.
Beep beep. Notification bbm Veli berkedip gembira, ternyata Agung, cowok yang sedang pdkt dengan Veli mengirimkan bbm. Tidak mudah mendekati Veli, Agung sendiri sudah sebulan berusaha kenalan dengan Veli dan 3bulan pdkt.
"Vel, udah keluar kelas? Gue udah diparkiran" begitu isi bbm Agung. Mereka memang sebelumnya janjian untuk makan siang dan nonton setelah Veli selesai kuliah. Veli segera mengetik balasan, "yap, gue jalan kesana sekarang".
Diparkiran kampus, Veli segera menemukan Honda Accord merah Agung dan langsung masuk kedalam mobil untuk menghindari panas matahari, "Hai, Gung. Gila panas banget diluar"
"Hai Vel, panas gitu kamu pake tanktop gak takut hitam?" balas Agung. Gile nih cewek tambah seksi aja..., pikirnya.
"Ga papa coklat sedikit kan eksotik. Yuk ah jalan" jawab Veli sambil terkekeh.
Dari kampus, mobil melaju ke mall terdekat. Agung dan Veli memutuskan untuk makan siang di salah satu resto Italian sebelum nonton. Tapi sesampainya diloket karcis bioskop ternyata film yang akan ditonton mereka sudah penuh dan hanya menyisakan bangku terdepan saja. Sedangkan next show nya masih dua jam kemudian. *
"Wah males banget gue kalo harus duduk paling depan, pusing. Hmm, gue punya dvd baru dirumah sih, film silat hongkong gitu, elu mau nonton?" Tanya Veli. Agung yang tentu saja memilih untuk pdkt dirumah Veli daripada di bioskop, mengangguk setuju. Siapa tau dirumah Veli dia bisa mendapatkan kesempatan untuk nembak si Veli, apalagi kalo bisa grepe grepe. Hmm...
Sesampai di apartment Veli, ternyata suasananya kosong. Ortu Veli memang tinggal diluar kota, dan adik perempuan Veli sedang kuliah. Veli mempersilahkan Agung duduk sementara dia berganti baju dan mengambil dvd di kamarnya. Ia kembali keruang tamu masih memakai tanktop yang sama tapi dengan celana pendek jeans yang tentu saja jauh lebih seksi daripada boyfriend jeans.
"Nih Dvd nya. Baru gue beli minggu kemaren, kata yang jaga sih bagus. Belum gue coba" Veli menyodorkan plastik dvd kepada Agung. Ternyata itu adalah film silat Hongkong yang berudul "Moon and Sun Knight". Agung membuka kemasan dvd bajakan tersebut dan memutarnya di dvd player sementara Veli mengambil minuman didapur.
Ketika Veli didapur, Agung menonton opening credit dvd dan menemukan bahwa judul di opening tersebut berbeda dengan judul di bungkus dvd. "Sex and Zen 3D" terpampang jelas dilayar. "Loh kok..." gumam Agung. Ternyata entah mengapa isi dan cover dvd tersebut tertukar pada saat dvd itu dibuat. Agung belum pernah mendengar atau menonton judul film ini, tapi dia yakin dari judulnya saja, film ini lebih menarik daripada "moon and sun knight". Dengan cepat ia menoleh kearah dapur dan menarik nafas lega ketika tahu Veli masih sibuk membuat minuman dan tidak memperhatikan judul dvd yg tertukar. *
"Yah kok udah elu play sih, gue ketinggalan apaan nih" tanya Veli sekembalinya ia dari dapur dengan membawa dua gelas minuman dingin dan sepiring apel. "Gak ada, ini baru mulai kok. Tadi cuma credit dong pake tulisan mandarin gitu, nggak ngerti gue" Agung menjawab cepat. Bisa gawat kalo Veli minta filmnya diputar kembali.
Masuk lima belas menit setelah film diputar, Veli mulai merasakan ada yang aneh. Tokoh utama cowok yang baru menikah dengan tokoh cewek sedang having sex di kamar, diranjang dan diatas meja. Ketiganya diakhiri dengan si cewek kentang karena si cowok ejakulasi dini. "kok ceritanya pendekar ngentot begini?" pikir Veli, dia menoleh kearah Agung yang tampak serius menonton film. Mungkin emang ceritanya agak aneh begini, pikirnya...
Lebih jauh kedalam cerita, ada lagi adegan cowok ngentot dengan cewek lain untuk menyembuhkan "penyakit" ejakulasi dini nya. Toket si cewek bergoyang naik turun ketika si cowok mengentotnya dari belakang. Veli yang udah mulai horny menonton adegan itu membiarkan tangan Agung melingkari pundaknya dan mulai turun masuk dari leher tanktopnya dan meremas toketnya dari balik bra. "Nghhh..." desah Veli pelan ketika Agung membelai putingnya dari luar bra. Putingnya terasa seperti digelitik.
Merasa diperbolehkan, tangan Agung mulai masuk kedalam bra Veli untuk memainkan toketnya. Ia menoleh kearah Veli dan mencium bibir Veli, "Ahh... hmmm..." desah Veliketika Agung mulai mencium daerah lehernya. Agung menekan Veli ke sofa dan menurunkan leher tanktopnya hingga bra putihnya terpampang. Mulutnya terus turun dari leher menuju ke toket Veli, dvd yang masih menayangkan adegan ngentot lainnya terlupakan...
Veli POV
Agung mencium dan menjilat bagian atas toket kanan gue sementara tangannya memilin dan meremas remas toket kiri gue. Gila, udah 6bulan sejak gue putus dengan cowok terakhir gue yang berarti udah 6bulan juga toket gue belum dijamah laki-laki. Bisa bisa gue yang ejakulasi dini kalo begini..., masa bodo ah, memek gue udah kepalang gateeeeel...
Agung membalikkan posisi gue sehingga gue duduk berlutut dipangkuannya, kaki gue ada disebelah kanan dan kiri pahanya. Mulutnya menjilat dan menggigit puting gue, dan tangannya menggerayang masuk di punggung tanktop gue untuk melapas kaitan bra. Begitu terlepas, dia menurunkan tali bra gue dan melepaskannya, tapi dada tanktop gue dia naikkan kembali sehingga toket dan puting gue yang ngaceng terjiplak ditanktop. Agung lalu menjilat-jilat puting gue dari luar tanktop sementara tangannya menggelitik toket gue yang satunya. Dia menghisap dalam dalam puting gue. "Guuuung..., aaahhh gueeee nyaammpeee guuungg!" desah gue ditelinganya ketika gue orgasme.
Agung kembali mencium bibir gue sambil menidurkan gue disofa. Dia membuka sabuk dan celana panjangnya dan celana boxernya, memperlihatkan kontolnya yang sudah ngaceng sempurna, sementara gue membuka celana pendek dan tanktop putih gue yang sudah basah dibagian dada karena jilatan Agung tadi.
Ditengah ciumannya, Agung tiba tiba berbisik ditelinga gue, "I love you Vel. Would you be my girlfriend?". Ketika gue menganggukkan kepala, dia kembali mencium gue sebelum membuka cd gue lalu mengarahkan kontolnya untuk masuk ke memek gue. "Ssshh... pelan-pelan Gung..., gue udah lama gak dimasukin" desah gue. Kontolnya terasa penuh didalam memek gue, dan setelah beberapa detik, Agung mulai bergerak maju mundur dengan pelan, tangannya masih memilin-milin puting gue. "Eemmm, guuungg kontol lo geeedde bangetttt, aaahhh" racau gue ketika dia mulai mempercepat sodokannya, "aaahh... aaaahhh... Guuuunggg, eenntoooot gueee terussss". Plakk plaaakk plaaak, Agung terus mempercepat sodokannya, "Veeeel, memek loo sempit banget sayang, ahh ahh..., kontol gue kaya dipijet!"
Tepat sebelum gue orgasme, Agung membalikkan gue ke posisi menungging dan kembali menyodokkan kontolnya dengan ritme cepat, doggy style. Merasakan sensasi yang berbeda, gue mendesah desah keenakan "sayaaaang, koontoooll looo gede bangeeeet, ahhh ahhh ahhhh, gueee mau nyampeee".
"Sayaaaanggg, Veliiii.... Veliii nyaam...peee, aaaahhh!" teriak gue ketika gue orgasme kedua kalinya. Tapi Agung belum berhenti menyodok memek gue. Plakkk plaaakk plaaaakk, dia memperdalan sodokan kontolnya dan tangannya meremas remas toket gue, "Veeeeellll, terima peju gueee". Gue merasakan kontol Agung menyemburkan banyak peju hangat didalam memek gue. Great, gue harus mulai minum kb lagi nih....
"Sini aku bersihin kontolnya... Banyak banget keluarnya say?" tanya gue sambil mulai menjilat jilat sisa peju di kontol Agung yang sekarang lunglai lemas. "emmh, iya udah sebulan aku gak pernah ngeluarin Vel..., oooh kalo kamu jilat kaya gini, bisa ngaceng lagi aku" jawabnya lemas. *
"Hihihi, istirahat dulu. Kita terusin nontonnya. Tapi gue mau ke kamar mandi dulu bersihin memek" balas gue sambil bangkit dan mau mengambil baju gue. Tapi tangan Agung lebih cepat mengambil bra dan cd gue, "eits, boleh terusin nonton tapi gak boleh pake baju. Adik lo masih lama kan pulangnya?". Gue mengangguk dan berjalan ke kamar mandi sementara Agung me-rewind dvd player. Siang itu berakhir dengan Agung menggrepe grepe toket gue, gue memblowjob Agung dan dvd yang akhirnya tetap tidak selesai ditonton...
Kumpulan foto cewek, cewek bugil, cewek ABG, cewek imut, cewek sekolah, dan foto cewek sexy semua ada disini. Yang suka cerita panas, cerita seks, cerita mesum juga ada. Semua bacolan lengkap tersaji disini. bacolable.blogspot.com
Kumpulan foto-foto sexy dan cantik, kalo gak cantik dan sexy ya gak ada disini
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar:
Posting Komentar